Bible Text: Yohanes 4:46-54 | Series: Pelayanan Yesus

Yesus lebih banyak melakukan mujizat di rumah-rumah daripada di dalam Bait Allah. Keempat Injil hanya mencatat tujuh kali Yesus mengadakan mujizat pada hari Sabat di Bait Allah. Betapa pentingnya kita mengundang Yesus dalam keluarga kita untuk merasakan jamahan dan mujizatNya, termasuk menyembuhkan segala penyakit dan kelemahan.

 

Anak Pegawai istana menderita sakit demam

Dua pekerjaan besar yang dilakukan Yesus di kayu salib adalah keselamatan dan kesehatan kita. Ayat yang sering kita dengar itu berbunyi: “Tetapi dia tertikam oleh karena pemberontakan kita, dia diremukkan oleh karena kejahatan kita; ganjaran yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadanya, dan oleh bilur-bilurnya kita menjadi sembuh.” ( Yesaya 53 : 5 )

Pegawai istana ini kemungkinan sudah membawa anaknya berobat ke mana-mana tetapi tidak ada hasil, namun ia percaya Yesus dapat menyembuhkannya.

 

Penyakit bisa diakibatkan banyak hal

Anak pegawai istana ini menderita demam yang menyebabkannya hampir mati. Demam memang dapat mengindikasikan atau menunjukkan kemungkinan berbagai macam penyakit. Dan penyakit pun mungkin diakibatkan oleh beberapa hal: infeksi, pola makan yang tidak sehat dan yang salah atau lagi patah semangat  sehingga daya tahan (imunitas) tubuh menjadi rendah.

Kadangkala kita bisa juga jatuh sakit karena kurang gizi atau tidak menjaga kebersihan.

Untuk menopang kita menjadi sehat, perlu memakan 4 sehat 5 sempurna yaitu: nasi, sayur, lauk-pauk,  buah dan susu.

Sering kita menganggap semua penyakit harus disembuhkan oleh Tuhan. Memang benar bahwa Tuhan kita sanggup menyembuhkan segala penyakit, tetapi Tuhan Yesus jugapernah berkata : “Yesus mendengarnya dan berkata: "Bukan orang sehat yang memerlukan tabib, tetapi orang sakit.” ( Matius 9: 12 )

Sakit gigi misalnya, kebanyakan diakibatkan karena kita banyak makan yang manis-manis, lengket dan tidak rajin menggosok gigi yang dapat membuat gusi bengkak karena infeksi. Memang kalau kita punya iman yang tangguh kita bisa berdoa dan sembuh. Namun ada orang yang lalai dan tidak mau berobat dan mencabut sendiri dengan tang sampai menjadi lebih parah, ini bukan beriman tetapi suatu kebodohan.

 

Iman Pegawai Istana yang diuji dan dikoreksi

Ketika pegawai istana ini mendengar bahwa Yesus telah datang dari Yudea ke Galilea, pergilah ia meminta kepada Yesus supaya datang dan menyembuhkan anaknya. Yesus tidak segera datang dan menyembuhkan anak itu, tetapi berkata:  “Jika kamu tidak melihat tanda dan mujizat, kamu tidak percaya.”

Seringkali banyak orang baru percaya bila sudah melihat mujizat. Yesus mau mengoreksi sekaligus menguji iman pegawai istana. Namun pegawai istana itu seorang yag beriman dan rendah hati dan dengan sopan memohon kepada Yesus, sehinga anaknya sembuh walau Yesus belum datang ke rumahnya!

Ia percaya akan kuasa perkataan Yesus yang mengatakan:   : “Pergilah, anakmu hidup!”   Dan imannya yang telah dikoreksi oleh Yesus terbukti karena sementara ia dalam perjalanan, hamba-hambanya datang kepadanya dan mengabarkan anaknya hidup.

 

Firman ALLAH berkuasa menyembuhkan

Firman Allah adalah Allah sendiri. Oleh Firman langit dan bumi dijadikan, bahkan Allah menopang segala sesuatu yang ada dengan Firman-Nya (Ibrani 1:3). Oleh Firman Tuhan juga kita bisa disembukan. Dalam Mazmur 107 : 20 disebutkan demikian: “ … disampaikan-Nya firman-Nya dan disembuhkan-Nya mereka, diluputkan-Nya mereka dari liang kubur.”

Allah bekerja dan melakukan mujizat berdasarkan Firman-Nya. Bahkan Firman Allah itu sejajar dengan Allah, melebihi segala sesuatu (Mazmur 138 :2). Dalam Alkitab versi NAS (New American Standard) ayat ini berbunyi: ”… for Thou hast magnified Thy Word according to all Thy name.”

 

TUHAN juga berkuasa menjauhkan penyakit

Tuhan kita dahsyat,hebat karena Ia bukan hanya menyembuhkan kita dari penyakit tetapi jugamenjauhkan penyakit dari antara umatNya!

Salah satu tips dan rahasia hidup sehat dan panjang umur adalah dengan beribadah kepada Tuhan. Ayat yang sangat populer ini disampaikan TUHAN lewat hamba-Nya,nabi Musa:  “Tetapi kamu harus beribadah kepada TUHAN, Allahmu; maka Ia akan memberkati roti makananmu dan air minumanmu dan Aku akan menjauhkan penyakit dari tengah-tengahmu.” Tidak akan ada di negerimu perempuan yang keguguran atau mandul. Aku akan menggenapkan tahun umurmu.” (Keluaran 23: 25-26). Tentu hal ini juga didukung dengan penguasaan diri untuk makan yang sehat yang terdapat pada makanan berserat dan bukan hanya pada makanan yang lezat.